AR tidak hanya mengeksploitasi anak-anak lelaki dengan dijajakan ke pelanggan gay-pedofilia. Pria empat puluh satu tahun itu ternyata juga melampiaskan hasrat seksualnya kepada korban.
"Pelaku mengakui juga 'memakai' salah satu anak," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Brigjen Agung Setya di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Rabu (31/8/2016).
Agung menambahkan, RA memang sudah berkeluarga. Namun, dia memiliki orientasi seksual yang menyimpang, yaitu juga suka kepada sesama jenis.
Kata Agung, pihaknya lagi mengembangkan kasus ini untuk menelusuri lebih jauh baik pelaku lain maupun bocah laki-laki lainnya yang jadi korban eksploitasi RA.
Salah satu cara RA menjajakan para korban yaitu dengan menawarkan ke pelanggan melalui akun facebook. Penyidik telah memblokir akun itu.
"Akunnya sudah kita blokir untuk kepentingan penyelidikan kita," urainya.
sumber detik.com
0 komentar:
Posting Komentar